ANALISIS TOLERANSI PADA CRANK DRIVE (PERANCANGAN ULANG MOTOR BAKAR DIESEL SATU SILINDER)
Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan motor penggerak mula terutama motor bakar diesel semakin meningkat. Hal ini memacu industri kecil dan menengah untuk ikut terlibat dalam memproduksi motor bakar, terutama motor bakar diesel. Beberapa IKM (Industri Kecil dan Menengah) bahkan sudah merancang sendiri motor bakar yang diproduksinya. Namun, usaha ini terkendala oleh rendahnya “keseragaman“ performa dari produk yang dihasilkan. Permasalahan ini timbul karena belum dipertimbangkannya variasi produk rakitan yang diakibatkan oleh adanya tumpukan toleransi dari komponen-komponen penyusun motor bakar yang terdiri dari puluhan bahkan ratusan komponen penyusun, yang dibuat dengan proses manufaktur yang secara wajar memberikan variasi. Tulisan ini membahas analisis toleransi dan penambahan variasi geometrik untuk melihat pengaruhnya terhadap variasi rakitan. Analisis toleransi dalam dua dimensi dilakukan dengan menggunakan Metoda Linearisasi Langsung (Direct Linearization Method/DLM). Setelah melalui tahapan-tahapan: penentuan key characteristic, penggambaran liaison diagram, pemodelan toleransi dengan vector loop, penentuan initial tolerance, menghitung variasi kinematik dan penambahan faktor variasi geometrik, serta optimasi untuk memenuhi spesifikasi key characteristic maka dapat diketahui toleransi komponen yang sesuai untuk memenuhi variasi rakitan yang diharapkan. Selanjutnya hasil perhitungan ini digunakan untuk membuat detailed design dari motor bakar diesel satu silinderDownloads
Published
2011-06-18
How to Cite
Sudarmaji, H. (2011). ANALISIS TOLERANSI PADA CRANK DRIVE (PERANCANGAN ULANG MOTOR BAKAR DIESEL SATU SILINDER). Technologic, 2(1). Retrieved from https://technologic.polytechnic.astra.ac.id/index.php/firstjournal/article/view/81
Issue
Section
Table of Contents