OPTIMASI PENGIRIMAN KOMPONEN DARI PEMASOK DENGAN MENGGUNAKAN METODE MILK-RUN
Abstract
Dewasa ini, sistem rantai pasok yang baik dalam sebuah perusahaan sudah bukan lagi merupakan kebutuhan tetapi sudah menjadi sebuah keharusan. Dengan adanya sistem rantai pasok yang baik, nilai perusahaan di mata konsumen akan baik. PT. AWI merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang industri komponen otomotif. Saat ini, sistem pengiriman komponen dari pemasok dilakukan secara mandiri dan dilakukan sendiri oleh para pemasok. Dalam kondisi tersebut, ada biaya pengiriman yang harus ditanggung oleh PT. AWI yang dimasukkan dalam harga komponen tersebut. Biaya tersebut dirasa masih cukup tinggi. Sistem inventory perusahaan yang merupakan rantai berikutnya setelah pengiriman komponen, dirasakan masih belum efisien mengingat masih adanya persediaan barang yang tinggi. Mempertimbangkan kondisi persaingan dunia usaha yang semakin hari semakin berat, tuntutan harga yang lebih kompetitif dari konsumen, masih tingginya biaya pengiriman dan juga tingginya tingkat persediaan barang, PT. AWI berusaha memperbaiki kinerjanya. Berdasarkan permasalahan yang ada, dibutuhkan suatu sistem pengiriman yang baik yang dapat meniminalkan biaya yang harus dibebankan kepada konsumen. Metode yang akan digunakan adalah metode milk-run. Dengan metode tersebut, diharapkan dapat dilakukan pengurangan jumlah biaya pengiriman dan pengurangan jumlah persediaan barang. Metode milk-run adalah metode dimana pengiriman komponen dilakukan oleh pemberi order dengan cara menjemput sendiri komponen pesanannya ke para pemasok dengan siklus dan jumlah yang telah ditentukan. Dengan demikian efisiensi pengiriman komponen dapat dikelola sehingga bisa diperoleh minimasi biaya dan optimasi jumlah komponen yang mampu diangkut.Downloads
Published
2015-06-11
How to Cite
Wibowo, Y. T. J. (2015). OPTIMASI PENGIRIMAN KOMPONEN DARI PEMASOK DENGAN MENGGUNAKAN METODE MILK-RUN. Technologic, 6(1). Retrieved from https://technologic.polytechnic.astra.ac.id/index.php/firstjournal/article/view/68
Issue
Section
Table of Contents