ANALISIS WASTE MATERIAL MENGGUNAKAN FAULT TREE ANALYSIS PADA PEKERJAAN CONCRETE BARRIER
DOI:
https://doi.org/10.52453/t.v14i2.363Keywords:
Construction Cost, Fault Tree Analysis (FTA), Residual MaterialAbstract
Penelitian ini mengkaji analisis limbah material dalam konteks pekerjaan konstruksi concrete barrier menggunakan metode Fault Tree Analysis (FTA). Konstruksi concrete barrier merupakan proyek konstruksi yang memerlukan sumber daya material yang signifikan, dan manajemen limbah material yang efisien menjadi semakin penting dalam upaya mengurangi dampak lingkungan dan biaya proyek. Dalam penelitian ini, mengidentifikasi potensi penyebab terjadinya pemborosan dan penumpukan limbah material dalam proses konstruksi concrete barrier. Metode FTA digunakan untuk memodelkan penyebab utama pemborosan dan penumpukan limbah material dalam pekerjaan konstruksi concrete barrier. Hasil analisis FTA membantu dalam mengidentifikasi faktor-faktor utama yang mempengaruhi efisiensi penggunaan material dan memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih tepat untuk mengurangi limbah material. Selain itu, penelitian ini memberikan wawasan yang berharga tentang dampak lingkungan dan ekonomi dari pemborosan material dalam konstruksi concrete barrier. Adapun jenis material yang diiteliti pada Proyek Pelebaran Jalan Tol Cikande Serang Timur adalah besi tulangan D13, dan besi tulangan D16. Faktor penyebab terjadinya sisa material disebebkan oleh faktor desain, perhitungan, manajemen, dan pelaksanaan. Hasil perhitungan biaya sisa material besi tulangan D13 Rp. 0 dengan sisa material 0% karena sisa material lebih dari 1 meter, jadi untuk sisa materialnya bisa dipake di pekerjaan struktur lain dan besi tulangan D16 Rp. 3,528,835,20 dengan sisa material 2,65%. Dari hasil tersebut biaya sisa material terbesar adalah besi tulangan D16 dan biaya sisa material terkecil adalah besi tulangan D13
References
Asiyanto, 2010, Manajemen Produksi Untuk Jasa Konstruksi, PT. Pradnya Paramita.
Devia, Y.P., 2010, Identifikasi Material Konstruksi Dalam Upaya Memenuhi Bangunan Berkelanjutan, Jurnal Universitas Brawijaya Malang, Malang.
Dewi, L.T., dan Dewa , P.K., 2005, Implementasi Fault Tree Analysis Pada
Sistem Pengendalian Kualitas Prosiding Seminar Nasional II , Forum Komunikasi Teknik Industri, Yogyakarta
Intan, S. R.S Alifen, L. Arijanto, 2005, Analisa Dan Evaluasi Sisa Material Konstruksi: Sumber Penyebab, Kuantitas Dan Biaya, Jurnal Dimensi Teknik Sipil Vol 7 no 1 hal 36-45
Marvin, Rausand, 2004, “System Reliabillity Theory: Model, Statistical, Method, and Application, Second Edition”, Jhon-Wiley & Sons, Inc., New Jersey
Nursyahbani, H., Negara, K. P., & Zacoeb, A. (2016). Analisis dan Evaluasi Sisa Material Konstruksi Menggunakan Fault Tree Analysis (FTA)(Studi Kasus pada Proyek Pembangunan Gedung Pascasarjana Universitas Islam Malang) (Doctoral dissertation, Brawijaya University).
Ompusunggu, V. M. (2018). Dampak Pembangunan Infrastruktur Jalan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat di Desa Semangat Gunung, Kabupaten Karo. Jupeko (Jurnal Pendidikan Ekonomi), 3(2).
Papadopoulos, 2004, faut and event tree analysis “Uncertanty handling formulation analysis”. Vol. 31, No. (1), 86-107.
Peng, C. L., Scorpio, D. E., & Kibert, C. J. (1997). Strategies for successful construction and demolition waste recycling operations. Construction Management & Economics, 15(1), 49-58.
Priyanta, D., 2000. Keandalan dan Perawatan, Surabaya: Institut Teknologi Surabaya.
Putri, C. A. R. (2022). Analisis Faktor Penyebab Sisa Material Pekerjaan Struktur Pada Proyek Konstruksi. Technologic, 13(2).
Rumangun, Mare, 2009, Manajemen Material Pada Proyek Konstruksi Di Daerah Maluku Tenggara,. Jurnal Universitas Atma Jaya Yogyakarta
